Have an account?

Monday, October 02, 2006

Tentang Kita

Malam mulai turun. Angin musim gugur bertiup membawa dingin menusuk tulang. Kusandarkan badan sambil menekuk kaki mencoba tetap hangat. Hanya sunyi diselingi tarikan nafas di antara kami.
"Kamu pernah marah sama Tuhan?" tanyanya tiba-tiba.
Aku terdiam. Kuhisap dalam-dalam rokok yang tersisa setengah di sela jariku.
"......" Ia menunggu.
"Dulu... sekali."
"Kenapa?"
"Karena Dia tidak pernah adil... karena hanya penderitaan yang selalu diberikan. Beberapa tahun aku menjauh... melupakan-Nya."
Kesunyian kembali hadir.
"Kamu percaya takdir?"
"Entahlah..."
"Kamu percaya kalau kita bertemu karena takdir-Nya?"
Kutatap matanya yang bersinar di kegelapan dan merengkuhnya dalam pelukku.
"Aku hanya percaya, kamu... bahagia yang selama ini kunanti..."


PS: (Depression is more than) Just feeling blue...

[Just another 100word-story...]

4 comments:

Anonymous said...

ada filem indonesia. tajuknya "tentang dia"
saya suka bangattttttttttttttttt...

Anonymous said...

saya baru nonton film indonesia "HEART"
soooo touching !!!

*saya suka baca blog ini*

Anonymous said...

saya baru nonton film indonesia "HEART"
soooo touching !!!

*saya suka baca blog ini*

Anonymous said...

@ iwan
yep... nice story.

@ ciplok
huaaaaaa... saya belummm...
*sigh*
dah baca novelnya sih...

*thanks ya... ^^*